Sistem Kecerdasan Buatan untuk Membantu Penyandang Tuna Netra
Bapak Elsen Ronando, S.Si., M.Si., M.Sc. dan angotanya Bapak Aris Sudaryanto, S.ST., M.T., tahun ini berhasil membuat penelitian yang di danai oleh Ristekdikti. Penelitian tersebut berjudul “Sistem Konverter Karakter Braille ke Audio Berbasis Citra dan Naive Bayes”.
Penelitian kedua Dosen Teknik Informatika Untag Surabaya ini, diawali oleh kepedulian mereka terhadap penyandang tuna netra. Penelitian ini memudahkan para penyandang tuna netra membaca huruf braille. Mereka tidak perlu lagi meraba hurufnya, tetapi langsung bisa mendengarkannya.
“Jadi biar simpel, misalnya dalam Ujian Nasional para penyandang tuna netra bisa lebih fokus pada soal ujian. Mereka sudah tinggal mendengarkan, karena karakter braille sudah di konversi dalam bentuk audio” jelas Bapak Elsen saat diwawancari hari Senin (29/01/2018)
Bapak Aris menambahkan bahwa penelitian ini menggunakan metode berbeda dari penelitian lain yang sejenis. “Penelitian yang sudah ada, rata-rata mengkonversi huruf braille menjadi text, atau text menjadi audio. Disitu kan ada mising link, kita ambil ranah tersebut untuk diteliti” ungkap Bapak Aris.
Kepada rekan-rekan dosen yang lain, Bapak Aris menyampaikan tips untuk mendapatkan hibah DIKTI, "memang format penulisan merupakan faktor yang sangat penting dalam penelitian, disamping faktor keterbaruan dan azas manfaat". Diakhir wawancara, kedua bapak dosen tersebut mengucapkan terima kasih pada Ristekdikti yang berani mendanai penelitian mereka, dan juga LPPM Untag Surabaya yang selalu membantu dan mensupport.
Posting Terakhir

Rapat Kerja Fakultas Teknik.
