L o a d i n g
L

ulusan Terbaik Teknik Arsitektur Semester Gasal 2017 2018



Alfiyan Hilmi berhasil menyelesaikan Tugas Akhirnya yang berjudul Perancangan Taman Kota Berbasis Community Development, di Tarik, Sidoarjo. Tugas akhir ini sejalan dengan program pemerintah terutama rencana pengembangan daerah dimana sesuai dengan salah satu kriteria judul Tugas Akhir Teknik Arsitektur Untag Surabaya.

Setelah mempelajari beberapa RT RW di Kabupaten Sidoarjo, kemana arah perkembangan kota, masalah dan isu isu yang sedang berkembang, ditemukan bahwa Sidoarjo ini pengembangnya di wilayah barat. Artinya di wilayah Sidoarjo barat yang sekarang berkembang sebagai wilayah industri dimana hal itu diikuti berkembangnya pemukiman penduduk yang semakin padat.

Hal ini mengakibatkan penurunan kualitas baik itu citra kota dan lingkungannya. Sebagai daerah perbatasan wilayah barat citra kota harus bagus. Ketika ada orang luar kota masuk ke kota Sidoarjo diperlukan kesan yang menarik supaya tahu bahwa orang tersebut sudah masuk wilayah Sidoarjo jelasnya saat diwawancari di perpustakaan hari Selasa 27/02/2018.

Di wilayah Tarik Sidoarjo terdapat isu dibutuhkanya fasilitas rekreasi dan pertokoan yang notabennya adalah untuk mempercantik kawasan perbatasan tersebut. Dari isu tersebut Hilmi menjelaskan instansi yang berkaitan dengan pembangunan taman dan fasilitas rekreasi adalah Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Di Desa Mlirip Rowo rencana strategis pembangunan daerahnya sudah di program yaitu meliputi pembangunan fasilitas rekreasi, pertokoan dan permukiman yang berorientasi pada sungai.

Arti dari Community development pada TA Saya dikarenakan kondisi sekarang terdapat banyak PKL, warung-warung yang menyebabkan citra kota menurun, sedangkan set yang dilewati sungai brantas tersebut memiliki potensi wisata seperti di daerah Rolag Surabaya yang begitu ramai. Kedepannya diorientasikan seperti Rolag, tetapi bedanya disini adalah taman kota dengan mewadahi potensi-potensi yang sudah tumbuh sekarang, misalnya tangkapan ikan-ikan air tawar, warung-warung kuliner yang sudah ada, dan produk unggulan daerah. Terdapat kerajinan perahu dalam botol, pandai besi, produk pertanian disana. Mereka harus diberikan fasilitas atau wadah untuk mempromosikan produk-produk dari pada berjualan di pinggir jalan terang Hilmi

Harapan dari taman kota ini, tidak hanya mempercantik kawasan kota, mempromosikan produk unggulan dan mengangkat ekonomi untuk mempunyai daya saing global. Tetapi untuk memperbaiki kualitas lingkungan.

Hilmi mengucapkan terima kasih pada Prodi Teknik Arsitktur atas fasilitasnya selama masa perkuliahan, Dosen pembimbing Tugas Akhir Ibu Mufidah, S.T., M.T. Mahasiswa asal Banyuwangi ini dikukuhkan bersama 790 mahasiswa lainnya dari jenjang S-1 (Sarjana), S-2 (Magister), dan S-3 (Doktor) dalam Wisuda Periode I UNTAG Surabaya 2018 pada Sabtu 03/03/2018.

Tags :